fungsi toolbox pada photoshop

Fungsi Toolbox Pada Photoshop Untuk Pemula

Fungsi Toolbox Pada Photoshop – Photoshop adalah Sebuah software yang di khususkan dan selalu berfungsi bagi Photografer atau designer untuk dapat memodifikasi suatu gambar atau foto secara profesional.  bahkan Software merupakan Software terbaik untuk saat ini dalam memproses atau modifikasi suatu obyek atau foto  yang sederhana maupun yang sulit sekalipun.

Salah satu kunci untuk mahir menggunakan photoshop adalah mengetahui fungsi-fungsi yang ada dalam photoshop diantaranya adalah tool box atau tool panel. Toolbox adalah sekumpulan alat yang sering digunakan dalam proses editing gambar yang biasanya terletak di samping kiri pada area kerja photoshop.

Berikut ini adalah tampilan dan penjelasan fungsi toolbox pada photoshop. Saya sarankan anda langsung mencobanya saat membaca artikel ini, agar lebih dipahami cara kerja dari setiap tool.

Fungsi Toolbox Pada Photoshop

Untuk melihat fungsi tool lebih detail, cukup memilih salah satunya llu pergi kehalamannya.

fungsi toolbox pada photoshop

Selection Tool

1Move Tool – Shortcut (V), alat ini digunakan untuk memindahkan posisi layer dalam satu foto ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam sebuah foto ke foto yang lain / foto yang berbeda

2Rectangular Marquee Tool – Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan diatas alat ini maka akan muncul alat lain dari kelompok marquee tool seperti Eliptical Marquee Tool, Single Row Marquee tool dan Single Column Marquee Tool.

3Eliptical Marquee Tool – Shortcut (M), alat ini digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban mobil dan objek lain. Alat ini masih satu kelompok dengan Rectangular Marquee Tool.

4Lasso Tool – Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, alat ini akan membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse, penggunaan alat ini sangat bergantung dengan gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan dan mencapai hasil yang maksimal.

5Polygonal Lasso Tool – Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas bersudut, alat ini membentuk seleksi melalui titik-titik point yang dibuat dengan menggunakan klik kiri mouse. Alat ini juga dapat digunakan untuk memotong dan mengubah background foto.

6Magnetic Lasso Tool – Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.

7Magic Wand Tool – Shortcut (W), digunakan untuk  menyeleksi satu jenis warna (warna solid) pada foto. Alat ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar nilai tersebut maka semakin luas cakupan warna yang di seleksi.

Crop & Slice Tool

8Crop Tool – Shortcut (C), digunakan untuk memotong gambar, foto ataupun canvas (kertas kerja). Pemotongan dengan alat ini dilakukan secara permanen mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan area potong berbentuk kotak dari sebuah foto.

9Slice Tool – Shortcut (C), digunakan untuk kebutuhan website dengan cara memotong hasil desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi potongan yang lebih kecil.

10Slice Select Tool – Shortcut (C), digunakan untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.

Annotation, Measuring & Navigation Tool

11Eyedropper Tool – Shortcut (I), digunakan untuk mengambil sample warna dari sebuah gambar ataupun foto, sample warna diambil dengan cara mengklik warna target yang kemudian secara otomatis akan mengubah warna depan (foreground color) pada toolbox.

12Ruler Tool – Shortcut (I), digunakan untuk mengukur dimensi lebar dan tinggi.  alat ini biasanya digunakan untuk kebutuhan website seperti mengukur dan memperkirakan interface tinggi & lebar tombol, header ataupun area website lainnya. Satuan yang digunakan biasanya pixels.

13Note tool – Shortcut (I), digunakan untuk memberikan catatan pada hasil desain yang telah di buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam proses pembuatan desain ataupun dapat berguna sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan ketika bekerja secara team.

14Hand Tool – Shortcut (H), digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang foto atau gambar di dalam window view area atau dalam kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat ini.

15Zoom Tool – Shortcut (Z), digunakan untuk memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out dapat dilakukan melalui option bar.

Retouching Tool

16Spot Healing Brush – Shortcut (J), digunakan untuk menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar, alat ini juga biasanya digunakan untuk menghilangkan noda di wajah ataupun menghilangkan jerawat diwajah.

17Patch Tool – Shortcut (J), digunakan untuk memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan dengan menyeleksi kerusakan area kemudian menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk menutupi area kerusakan.

18Red Eye Tool – Shortcut (J), digunakan untuk menghilangkan efek mata merah yang timbul pada foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap menyebabkan flash kamera memantulkan warna merah pembuluh darah dibalik mata.

19Clone Stamp Tool – Shortcut (S), digunakan untuk mengambil sample dari sebuah area gambar kemudian mengkloning / menerapkan sample tersebut untuk dilukiskan diatas area foto lain berdasarkan sample foto yang diambil.

20Pattern Stamp Tool – Shortcut (S), Pattern Stamp Tool, digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu. Untuk mengaktifkan Pattern Stamp Tool Anda bisa mengklik kanan pada stamp toll di toolbox, lalu pilih Pattern Stamp Tool. Atau dengan shortcut S.

21

Eraser Tool – Shortcut (E),Tool ini bisa digunakan untuk menghapus gambar, namun jika digunakan untuk menghapus dalam arti hendak memotong layer, tool ini hanya bisa diterapkan jika layer tersebut adalah layer yang tidak terkunci.

23

Background Eraser Tool – Shortcut (E), digunakan untuk menghapus foto atau gambar sehingga menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau pada area yang dihapus.

23Magic Eraser Tool – Shortcut (E), digunakan untuk menghapus area tertentu dari sebuah foto atau gambar yang memiliki warna yang serupa (satu warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan untuk menghapus background satu warna.

24Blur Tool – digunakan untuk menghaluskan/mengaburkanarea tertentu dari sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan gambar akan memberikan kesan halus, blur juga dapat menyamarkan pixels gambar.

25

Sharpen Tool – yaitu alat yang berguna untuk menajamkan gambar dan biasa diaplikasikan pada specular highlight seperti metal. Perhatikan contoh gambar dibawah ini.

26Smudge Tool – digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.

27Dodge Tool – Shortcut (O), digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan highlights pada area tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah / terang.

28Burn Tool – Shortcut (O), digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada gambar atau foto dengan memberikan shadow / bayangan pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.

29Sponge Tool – Shortcut (O), digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada area gambar atau foto.

Painting Tool

30Brush Tool – Shortcut (B), digunakan untuk melukis foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih. brush adalah salah satu alat yang penting dalam adobe photoshop

31History Brush Tool – Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image. Tool ini fungsinya hampir sama dengan Undo, Namun Undo mengembalikan semua yang kita Lakukan, Tapi dengan History Brush Tool Kalian Dapat memilih sesuatu yang ingin di kembalikan .

32Art History Brush Tool – Shortcut (Y), digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu. art history brush fungsinya hampir sama dengan history brush tool namun dengan gaya artistik tertentu.

34Gradient Tool – Shortcut (G), digunakan untuk mengecat area yang dipilih (selected area) dengan perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga memiliki beberapa pengaturan dan tipe untuk menghasilkan efek perpaduan warna yang sesuai dengan keinginan.

35Paint Bucket Tool – Shortcut (G), digunakan untuk mengecat atau mewarnai area tertentu atau layer tertentu berdasarkan warna depan (foreground color) yang telah dipilih.

Drawing and Type Tool

37Horizontal Type Tool – Shortcut (T), digunakan untuk membuat teks secara horizontal. Selain alat ini ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks secara vertical dan type mask untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

38Pen Tool – Shortcut (P), digunakan untuk menggambar path sudut ataupun lengkung. Alat ini biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain alat ini ada kumpulan alat lain untuk menambah titik point, mengurangi dan memodifikasi path yang telah dibuat.

Baca juga informasi tutorial kami lainnya seperti Fungsi Layer Pada Photoshop

Demikian informasi fungsi toolbox pada photoshop, semoga informasi bermanfaat untuk anda. Jika ada pertanyaan mengenai tutorial photoshop di atas, anda bisa hubungi kami di menu contact di web ini. Terimakasih anda telah mengunjungi kuliah desain dan membaca informasi mengenai.

Fungsi Toolbox Pada Photoshop

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com